Blinking Cute Box Cat Welcome to my world. Still hard work to get my beautiful dreams!

Jumat, 24 Mei 2013

Aku Nggak Punya (Alasan)

Disini aku selalu menantimu...

Dengan berbulir-bulir air mata aku selalu menggemakan namamu. Merindukanmu yang cukup sering bahkan sudah menjadi kebiasaanku setiap harinya. Bahkan ketika kamu masih berada dalam jangkauanku. Bahkan setelah ujian selesai kau menghilang bak ditelan bumi selama seminggu. Dan setelah pelaksanaan PANIK! kau menghilang lagi selama dua minggu. Ya Allah, sepertinya aku harus terbiasa dengan kerinduan-kerinduan yang takkan terselesaikan lagi. Aku tersiksa menjadi seperti ini. Tapi hatiku terlalu kuat menancapkan panahnya kepadamu.

Tapi kau tidak pernah mengembalikannya lagi. Setelah 2 minggu nggak ketemu, hari ini aku ketemu lagi sama kamu. Dengan wajah penuh tawa kamu sedang terduduk tersenyum bersama teman-temanmu. Kau memang tak bisa terelakkan dalam pandangan mataku. Kau yang teristimewa dihatiku. Mengajarkan sebuah rasa yang harus kusimpan rapat karena kau telah memiliki kekasih. Aku tau itu, tapi rasanya aku sudah terlalu terbiasa untuk melihatmu dari kejauhan dengan kekasihmu. Aku tau aku cemburu. Sangat cemburu! Tapi aku benar-benar tak bisa menjelaskan bagaimana dulu kamu bisa membuatku jatuh cinta. Aku nggak tau mas kenapa. Yang kutau, aku hanya ingin bersamamu dan menginginkan kamu selalu ada di dekatku. Menikmati senja di ujung hariku. Aku sepertinya sudah terbiasa untuk selalu merindu. Yang tak pernah terselesaikan.

Setelah nanti wisuda, kita takkan pernah bertemu lagi. TAKKAN!!! Aku tau itu, rasanya aku ingin mengulang waktu kembali dimana kamu tiba-tiba datang ke dalam hidupku. Membawa sejuta pesona yang tiba-tiba tanpa kusadari bisa membuatku jatuh cinta. Rasanya munafik, untuk menahanmu tetap disini. Padahal inilah saatnya kamu untuk meraih cita-citamu. Dan tentunya aku nggak punya alasan untuk membuatmu tetap tak bergeming meninggalkan tempatmu kini. Aku tentunya juga tak punya alasan untuk tetap di dekatmu. Dan kau ada di radarku kini. Tapi aku nggak punya alasan untuk aku tetap berdiri memandangimu dari dekat lagi. Aku nggak punya alasan lagi. Dulu, waktu dulu saat kau tersenyum tak ku balas. Aku menyia-nyiakannya. Aku terlalu bodoh terlalu salah tingkah sehingga tak bisa membalas senyum kamu. Aku ingin memutar waktu itu kembali Tuhan.

Sekarang, aku hanya bisa dan hanya bisa berkata dalam hati bahwa aku merindukanmu. MERINDUKANMU!!! Hanya bisa kuungkapkan dalam hati saja. Bahkan aku tak bisa bergeming untuk kuungkap dalam lisanku. Aku terlalu lelah untuk mengatakannya. Menangis dalam sepi, diam aku selalu memikirkanmu. Mendo'akanmu setiap aku mengingatmu. Dan mengingatmu hampir kulakukan setiap hari. Setiap waktu yang berlalu. Memikirkan sedang apa kamu. Membanding-bandingkan kamu dengan lelaki lain yang juga suka padaku.Tapi ingatlah bahwa cuma kamu yang istimewa di hatiku.

Aku cuma ingin kamu disini. Sama aku, melalui sebuah kehidupan yang penuh dengan air mata ini. Dengan segenap hatiku, aku akan selalu menunggumu. Dalam diam,aku selalu berdo'a apa yang menjadi terbaik buatmu. Semoga kamu bahagia selalu dengan siapapun itu atau dengan mbaknya.

Untuk Seorang Yang Telah Ada Dihatiku,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar